Oleh : Cahyadi Takariawan

Mak, kamu tidak perlu menunggu berumur 98 tahun baru menulis buku, seperti yang dilakukan oleh nenek Toyo Shibata. Sebab kita tidak tahu jatah umur yang Allah berikan kepada kita.

Toyo Shibata menulis buku Kujikenaide saat umurnya 98 tahun, dan ketika umurnya hampir 100 tahun buku itu dinobatkan sebagai 10 buku terlaris di Jepang tahun 2010.

Toyo Shibata memberi hadiah istimewa untuk kehidupannya sendiri —dengan menulis buku. Ia merayakan usia 100 tahun dengan buku perdana yang best seller.

“Don’t Lose Heart”, ujar Toyo Shibata, mengingatkan kita semua.

Mak, kamu pasti tahu, bahwa ada sangat potensi yang Allah titipkan kepada dirimu. Struktur otakmu yang tersusun dalam bentuk multi-tracking, kemampuan verbal yang Allah hadiahkan untuk dirimu, membuatmu mudah mengembangkan ketrampilan menulis.

Studi yang dilakukan oleh tim Salk Institute menemukan bahwa otak manusia memiliki kapasitas memori yang sangat besar, setidaknya 1 petabyte atau setara dengan 10 juta gigabyte. Ini sepuluh kali lipat dari yang diketahui sebelumnya.

Sangat besar, Mak. Luar biasa.

Studi juga menunjukkan ada sangat banyak manfaat menulis bagi kehidupan manusia, di antaranya:

  1. Meredakan Stres
  2. Meningkatkan Imunitas Tubuh
  3. Menajamkan Ingatan 
  4. Memperbaiki Kondisi Jiwa
  5. Menguatkan Kecerdasan Emosi
  6. Menjernihkan Pikiran dan Perasaan

Maka tulislah, Mak. Sangat banyak hal bisa engkau abadikan menjadi buku, untuk hadiah indah dalam kehidupanmu.

Berikut ungkapan Leigh Shulman yang layak kita renungkan, “Your experiences matter and I guarantee there are others who will connect to your stories. This is your audience, your people. Your story is important, and you must tell it because it is worth being told. You must tell your story, because if you don’t tell it, who will?

Pengalamanmu, perasaanmu, pikiranmu yang engkau tuliskan, akan terkoneksi dan beresonansi dengan orang-orang lain. Ceritamu sangat penting Mak, maka tulislah. Jika engkau tidak menuliskan ceritamu sendiri, siapa lagi yang akan menuliskannya?

Pengen bisa menulis buku, Mak? Kami siapkan kelas khusus untuk Para Emak.

KELAS : EMAK-EMAK PUNYA KARYA

Mentor : Cahyadi Takariawan (Pak Cah)

  1. Penulis 55 judul buku
  2. Pengasuh “Kelas Menulis Online (KMO) Alineaku”
  3. Pengasuh “Kelas Menulis Antologi”
  4. Pengasuh “Wonderful Writing Class” (WWC)
  5. Pengasuh Kelas “Positive Writing Class for Teenagers”
  6. Penulis Buku Berbahasa Indonesia Terbaik 2006 Kemendiknas RI
  7. Founder Angkringan Penulis Indonesia (API)
  8. Senior Editor di PT Era Adicitra Intermedia
  9. Pengasuh rubrik Sastra Budaya di web Lockdown 2020
  10. Best People Choice Kompasiana 2014
  11. Kontributor lebih dari 750 naskah di Kompasiana
  12. Kontributor lebih dari 180 naskah di web Lockdown 2020
  13. Kontributor lebih dari 150 naskah di web Ruang Keluarga

Co-Mentor : Ida Nur Laila

Host : Kuni Hamda Abida

Metoda Pembelajaran

  • Live Zoom Meeting

Kuliah : 6 kali pertemuan melalui Zoom Meeting, tiap hari Rabu dan Jumat tanggal 15, 17, 22, 24, 29 dan 31 Juli 2020, pukul 08.30 – 10.00 WIB.

  • Konsultasi dan Diskusi via Whatsapp Grup

Konsultasi dan diskusi penulisan buku mandiri, melalui Whatsapp Grup antara tanggal 15 Juli – 15 Agustus 2020

Fasilitas

  1. Materi : 6 Ebook dan 6 Video
  2. Kuliah live dan diskusi melalui Zoom Meeting
  3. Konsultasi penulisan buku mandiri
  4. Sertifikat

Output

  1. Memiliki kemampuan merancang buku mandiri
  2. Memiliki rancangan outline buku mandiri
  3. Mampu menerbitkan buku mandiri

Dapatkan diskon besar untuk pendaftaran sampai dengan 31 Juni 2020. Pendaftaran mulai 1 Juli 2020 berlaku harga normal.

Tertarik? Info dan pendaftaran  https://bit.ly/InfoEEPK

Kontak Admin : 085774833551

Persembahan : Ruang Menulis Pak Cah

“We don’t stop writing because we get old. We get old because we stop writing”.

Bahan Bacaan:

Jessica Sayers, 10 Benefits Of Journaling For New Moms, https://www.babygaga.com, 29 Januari 2020

Kara Wilson, Why You Should Write about Becoming a Mother, https://penandparent.com, 2019

Kasee Bailey, 5 Powerful Health Benefits of Journaling, www.intermountainhealthcare.org, 31 Juli 2018

Leigh Shulman, This Is Why Moms Make Excellent Writers, www.leighshulman.com, 21 Juni 2019

Zuni, Motherhood Changed the Way I Write, https://writingcooperative.com, 17 Maret 2019

Salk News, Memory Capacity of Brain is 10 Times More Than Previously Thought, www.salk.edu, 20 Januari 2016

3 thoughts on “Surat Terbuka untuk Para Emak

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.